Rabu, 23 April 2008

Buka mata mu jika kau muslim

Assalamu'alaikum....
Akhirnya bisa ngisi blog lagi setelah sekian lama tidak sempat untuk posting,,uts tlah usai aktivitas dan rutinitas berjalan kembali......
Ada buku bagus yang kayanya mesti dibaca sama umat islam spesialnya di Indonesia.. judulnya "DRACULA(Pembantaian Umat islam dalam perang Salib)". Biasanya kita tahu yang namanya dracula adalah manusia penghisa darah manusia dan hanaya sekedar cerita fiktif. Tapi buku karangan Hyphatia Cneajna ini menceritakan manusia dracula sungguhan, benar-benar nyata dalam kehidupan. Berawal dari mulainya Perang Salib yang terjadi antara umat Islam dan umat Kristen pada abad 12. Paus II yang tinggal di Roma begitu takut karena semakin banyak daerah kekuasaannya telah direbut oleh kerajaan Turki(yang dipimpin oleh al Malik al Saleh) semakin meluas bukan hanya sekedar negara-negara sekitar Arab tapi mulai menjamah daerah Yerussalem(Palestina). Yerussalem berhasil direbut oleh al Malik al Saleh. Tetapi jatuh kembali ke tangan Kontantinopel selama 88 tahun. dan berhasil direbut kembali oleh Shalahuddin al Ayyubi(Salladin). Yerussalem telah berada di tangan umat muslim dan cara merebutnya tanpa membunuh umat kristen yang tinggal didalamnya. Begitu mulia strategi perang oleh Shalahudin al Ayyubi.
Paus II yang telah memfitnah umat islam yang identik dengan perang, pedang, dan darah mati mendadak karena mendengar berita ada orang yang semulia itu(merebut daerah tanpa membunuh dan membiarkan umat lainnya hidup dengan aman). saat itu Eropa dilanda oleh kegelapan(Abad kegelapan). Setelah hampir 1/3 dunia telah dikuasai oleh Islam maka Eropa pun terkena imbas dari perkembangan Islam. Eropa terlepas dari Abad kegelapan yang menjerat dan menjadi terang dari sisi kebudayaan, ilmu, politik, dan seluruh aspek kehidupan. Karena apa???
Itu semua karena daerah yang disebut Cordoba sebagai daerah Islam yang sangat produktif sebagai mercusuar yang menerangi dunia. Count Dracula nama aslinya adalah VLAD TSEPES III(1431-1476M) yang hidup di daerah Wallachia. Daerah ini adalah daerah kecil yang berada diantara kekuasaan Konstantinopel dan Kerajaan Turki. Dracula adalah salah satu panglima perang salib utusan dari Konstantinopel setelah Raja Ferdinand mengundurkan diri kembali ke Spanyol.
Tragedi Holocaust terbesar yang pernah terjadi dan ditutup-tutupi oleh pihak Barat adalah peristiwa Perang Salib ini. Dracula telah membunuh 300.000 umat Islam di Wallachia dengan cara yang sungguh biadab. Tubuh mereka ditusuk(disula) dengan kayu yang telah dilancipkan ujungnya melalui bagian bawah hingga tembus ke kepala. Kejadian ini adalah kejadian yang paling kejam dalam perang salib, melebihi kekejaman pasukan Salib ketika merebut Yerussalem.
Disini kita harus menyadari bahwa saat ini umat Islam telah berpecah-belah. Umat islam saat ini sekarang telah merasa defensif, sensitif dan minder yang berlebihan dan berkelnjutan hingga saat ini. Maka kapankah Wajah Islam menjadi ceria? Kapan Yerussalem(Palestina) menjadi hak kita kemabali? Maka siapakah pengganti dari Shalahuddin al Ayyubi???
mari kita mulai perubahan dengan 3M: Mulai dari diri sendiri, Mulai dari yang kecil dan Mulai saat ini.
Semanagt untuk perubahan..............